MAKALAH TENTANG PENCEMARAN LINGKUNGAN



PENDAHULUAN
      Lingkungan merupakan bagian yang paling penting disetiap kehidupan,baik itu kehidupan manusia,hewan,maupun tumbuhan.Di daerah pedesaan mungkin masih banyak ditemui sawah yang hijau,air sungai yang jernih,udara sejuk,tanah yang subur,dll. Akan tetapi lain dengan di kota,disana sangat sulit untuk menemukan lingkungan  yang  alami seperti di desa.Hal ini disebabkan karena kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian dan kesehatan lingkungan,yang mana lingkungan itu sangat berperan dalam kenyamanan manusia itu sendiri.Lingkungan yang  kotor dapat berdampak negative bagi makhluk hidup yang ada disekitarnya . Ada pun dampak-dampaknya akan diulas dalam buku ini.
      Tahukah anda mengenai  pencemaran lingkungan ?Bila tidak, buku ini akan membahas macam-macam pencemaran,dampak-dampak pencemaran dan cara penanganannya,dan masih banyak lagi.
       Melalui buku ini diharapkan untuk menyadari bahwa betapa pentingnya menjaga lingkungan agar tetap bersih ,lestari,hijau dan sehat .Sehingga kenyamanan makhluk hidup disekitarnya juga akan terjamin.
BAB 1
MENGENAL LINGKUNGAN

      Keadaan lingkungan yang bersih sangat berbeda dengan keadaan lingkungan yang kotor , keadaan lingkungan sangat berpengaruh pada kenyamanan manusia itu sendiri apa bila kita tinggal ditempat yang kumuh kita akan merasa tidak nyaman dan kurang sehat lain dengan dipemukiman yang bersih dan sehat.Ditempat yang bersih kita akan merasa gembira,nyaman dan sehat.Bukan hanya itu kita juga dapat melihat pemandangan yang indah hijau dan segar .Oleh karena itu kebersihan lingkungan harus kita perhatikan ,mulai dari menyapu halaman , membersihkan selokan,reboisasi , dan lain sebagainya.

BAB 2
MACAM-MACAM PENCEMARAN DAN DAMPAKNYA
    Pencemaran lingkungan adalah masuknya makhluk hidup,zat energi atau komponen lain kedalam lingkungan . Zat atau bahan dapat mengakibatkan pencemaran disebut POLUTAN .
Suatu zat disebut polutan bila keberadaannya dapat menyebabkan kerugian terhadap amkhluk hidup . Misalnya, karbondioksida dibutuhkan oleh tumbuhan , tetapi jika keberadaannya berlebihan akan merugikan . Jadi suatu zat dapat disebut polutan apa bila memenuhi kondisi di bawah ini :
         1.Jumlahnya melebihi jumlah normal .
         2.Berada pada waktu yang tidak tepat.
         3.Berada pada tempat yang tidak tepat.
Adapun sifat polutan adalah :
         1.Merusak untuk sementara, tetapi bla telah bereaksi dengan zat lingkungan tidak merusak lagi.
        2.Merusak dalam jangka waktu lama.
    Pencemaran dapat dibedakan berdasarkan zat pencemar.Berdasarkan sifat zat yang mencemari , pencemaran lingkungan dapat digolongkan menjadi 3 yaitu :
        1.Pencemaran fisik.
    Pencemaran fisik adalah pencemaran yang disebabkan oleh zat padat,zat cair,dan gas.contoh pembuangan limbah industri atau asap kendaraan bermotor.
       2.Pencemaran biologis
    Pencemaran biologis adalah pencemaran yang disebabkan oleh mikroba penyebab penyakit.
          3.Pencemaran kimiawi
    Pencemaran kimiawi adalah pencemaran yang disebabkan oleh zat-zat kimia . contoh senyawa DDT .
       Selain  berdasarkan zat pencemarnya,pencemaran dibedakan juga menurut lingkungan yang terkena polutan.Berdasarkan lingkungan yang terkena polutan ,pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi 4 macam,yaitu:
         1.Pencemaran air.
     Pencemaran air merupakan suatu perubahan keadan disuatu tempat penampungan air,seperti danau,sungai,lautan,dan air tanah akibat aktivitas manusia.
     Pencemaran air berdampak luas,misalnyadapat meracuni sumber air minum,meracuni makanan hewan,ketidakseimbangan ekosistem sungai dan danau,kerusakan hutan akibat hujan asam,dan sebagainya.
           2.Pencemaran tanah.
     Pencemaran tanah adalah keadaan dimana bahan kimia buatan manusia masuk dan merubah lingkungn tanah alami.Pencemaran ini dapat terjadi karena kebocoran limbah cair ,bahan kimia industri, fasilitas komersial,dll.
    Terdapat beberapa macam dampak  kesehatan yang tampak seperti sakit kepala,pusing,letih,iritasa pada mata,dan masih banyak lagi
          3.Pencemaran udara.
      Secara umum terdapat dua sumber pencemaran udara,yaitupencemaran oleh sumber alamiah,dan yang berasal dari kegiatan manusia.Adapun akibat pencamaran udara yakni sebagai berikut:
a.       Hujan Asam.
b.      Penipisan lapisan ozon.
c.       Efek rumah kaca .

         4.Pencemaran suara.
     Diantara pencemaran linkungan yang lain, pencemaran suara atau kebisingan mempunyai karakter khusus karena:
1.Penilaiannya pribadi dan subjektif sangat menentukan untuk mengenali suara sebagai pencemaran ( kebisingan ) atau tidak.
2.Gangguan terhadap lingkungan bersifat setempat dan sporadis dibandingkan dengan pencemaran udara dan pencemaran air dan bising pesawat merupakan pengecualian.
BAB 3
PENANGANAN TERHADAP PENCEMARAN
     Pencemaran lingkungan telah menjadi masalah serius dan membutuhkan penanganan yamg tepat.Penyelesaian masalah pencemaran terdiri dari alngkah pencegahan dan pengendalian .Langkah pencegahan pada prinsipnya mengurangi pencemar dari sumbernya untuk mencegah dampak lingkungan yang lebih berat.
     Di bidang industri , misalnya dengan mengurangi jumlah air yang dipakai , mengurangi jumlah limbah,dan mengurangi keberadaan zat kimia PBT( persistent,Bioaccumulative,and Toxic), dan berangsur-angsur mengantinya Green chemistry.Green chemistry merupakan segala produk dan proses kimia yang mengurangi zat berbahaya .
A.Penanganan pencemaran air
 Teknologi dapat kita gunakan untuk mengatasi pencemaran air :
Instalasi penggolahan air bersih,instalasi penggolahan air limbah,yang diopersikan dan dipelihara baik.
B.Penanganan pencemaran tanah
  Penanganan terhadap pencemaran tanah antara lain adalah remediasi.Remediasi adalah kegiatan untuk membersihkan permukaan tanah yang tercemar .
C.Penanganan pencemaran udara
   Upaya penanggulangan itu dapat dilakukan dengan tindakan preventif dan tindakan kuratif.Tindakan preventif ( pencegahan ) dilakukan sebelum terjadi pencemaran dan tindakan kuratif dilakukan sesudah pencemaran .
D.Penanganan pencemaran suara
   Pengndalian pencemaran suara dapat dilakukan antara lain dengan cara berikut ini :
 1.Uji kebisingan kendaraan bermotor .
2.Pengawasan mesin industri .
3.Proteksi dengan sumbat atau tutup telinga di lingkungan pabrik.






Facebook CommentsShowHide

0 komentar